Dokter Mata Ungkap Fakta Menarik tentang Penyakit Mata Kering
Penyakit mata kering, dalam beberapa kasus, mungkin lebih rumit dari yang Anda kira. Gejalanya dapat berbeda dari satu orang ke orang lain, dan tingkat keparahannya tidak selalu sama. Bagaimana Anda bisa mengatasinya? Mari kita dengar berbagai pilihan pengobatan dari dokter mata.
1. Pelumas mata tanpa bahan pengawet:
Disebut juga tetes mata bebas pengawet. Ini adalah pilihan yang sangat baik untuk meringankan gejala, dan Anda bahkan tidak perlu khawatir dengan efek samping dari bahan kimia asing.
2. Minyak pohon teh:
Terapi ini dapat digunakan jika terdapat Demodex (sejenis parasit). Selalu berkonsultasi dengan dokter Anda dan jangan mencoba terapi ini sendiri di rumah tanpa petunjuk.
3. Konservasi air mata:
Dokter dapat menggunakan oklusi punctal sebagai sumbat, memasangnya di mata Anda untuk menghentikan drainase (pembuangan) air mata. Cara lain untuk menjaga air mata Anda ialah dengan mengenakan kacamata ruang lembap. Solusi ini akan berhasil jika dikombinasi dengan terapi lainnya.
4. Perawatan sepanjang malam:
Beberapa salep atau perangkat ruang kelembapan dapat berfungsi sebagai perisai, yang melindungi dan menjaga mata Anda tetap nyaman selama tidur.
5. Pemanasan:
Latihan fisik, seperti menangkupkan telapak tangan, dapat menjaga mata Anda tetap hangat dan mengurangi gejalanya. Terkadang, Anda juga mungkin membutuhkan perangkat yang diresepkan untuk merangsang kelenjar meibom untuk memproduksi lebih banyak air mata.
6. Terapi cahaya:
Terkadang, dokter dapat menggunakan mesin khusus untuk memberikan cahaya inframerah pada mata Anda. Pilihan ini mirip dengan terapi pemanasan dan efektif dalam meningkatkan fungsi kelenjar meibom.
7. Obat resep untuk terapi penyakit mata kering:
Ada tiga pilihan obat utama, yang dapat meringankan gejala/mengobati penyakit mata kering:
- Antibiotik topikal: Antibiotik yang diresepkan sangat bermanfaat jika Anda mengalami penyakit mata kering yang disertai infeksi. Terkadang, dokter dapat menggunakan kombinasi antibiotik/steroid untuk mengobati penyakit ini dengan efektif.
- Peradangan (inflamasi) topikal: Steroid dan siklosporin adalah pilihan paling populer untuk mengendalikan peradangan pada penyakit mata kering. Namun, pilihan ini memiliki banyak efek samping. Tanyakan kepada dokter Anda terlebih dahulu, sebelum mengkonsumsi obat apapun.
- Pemacu sekresi topikal: Larutan ini dapat merangsang mata untuk menghasilkan lebih banyak air mata, membantu lapisan air mata dengan musin dan menjaganya tetap stabil.
8. Serum Autologus/alogenik:
Jenis tetes mata ini dapat memberikan nutrisi yang diperlukan mata (vitamin, protein, dsb.), yang membantu untuk memelihara dan menyembuhkan permukaan mata.
9. Lensa kontak terapeutik:
Lensa kontak normal terkadang menjadi penyebab langsung penyakit mata kering. Namun, lensa kontak terapeutik, dapat membantu melindungi air mata Anda dari penguapan yang berlebihan. Anda membutuhkan saran dari dokter mata untuk memilih lensa yang sesuai dengan kondisi mata Anda.
10. Cangkok selaput amnion:
Ini merupakan lapisan tipis buatan yang dipasang pada mata Anda untuk melindungi permukaan, dan juga menggantikan sebagian lapisan air mata yang tidak stabil.
11. Pendekatan bedah:
Jika penyakit mata kering Anda lebih buruk dari yang Anda pikirkan, dokter dapat menyarankan pembedahan. Ini adalah metode terakhir untuk mengatasi penyakit mata kering.
Secara keseluruhan, menjaga lapisan air mata tetap stabil dan sehat adalah sasaran utama dalam mengobati penyakit mata kering. Jangan mencoba beberapa pengobatan “rumor”, dan segera konsultasikan dengan dokter mata Anda.
- Jones L, et al. TFOS DEWS II Management and Therapy Report. The Ocular Surface. 2017:580-634
Five‐item Dry Eye Questionnaire (DEQ-5).